Culinary Art

Hallo guys kembali lagi diblog saya yang terakhir kali ini hal yang menarik di temper saya trening adalah bahwa kami bukan hanya sekedar menyajikan makanan melainkan kita bisa merasakan makanan tersebut agar bisa menjelaskan Dari pertanyaan orang lain Dan setelah saya selesai trening saya Dan teman saya di Keri Satu jenis  steak yang sangat diminati  oleh orang. 

Hallo guys Nah hal - hal menarik selajutnya yang ada di tempat trening saya adalah bahwa kami disini bisa tahu banyak potongan daging yang sebelumnya belum kami pahami secara jelas dan disini kami bisa melihat barang maupun bahan - bahan yang belum pernah kami liat yang ada dikampus serta bisa menggunakan equipment yang sebelumnya belum pernah menggunakannya.

Hal menarik ke sepuluh yang ada di tempat trening saya adalah kami sini harus menjadi orang yang bekerja dengan cepat dan tepat karena chef sendiri bekerja seperti itu maka dari itu kami harus seperti chef agar bisa mengikuti cara kerjanya tersebut dan jika ada orderan kami harus pandai - pandai untuk mengingat semua condimentnya dan lainnya agar tidak mendapatkan teguran dari chef

Kali ini hal yang menarik ada di tempat trening saya adalah kami disini bukan cuma membuat sesuatu bukan hanya recipe yang sudah lama ada di The wind chime tapi recipe recipe baru yang dikeluarkan oleh chef sendiri. Maka pengetahuan banyak menu makanan cukup banyak Karna bisa membuat produk produk lainnya.

         Hal menarik kali ini dari kegiatan saya yang rutin dilakukan yaitu membuat makanan untuk staff, disini kami membuat nya sendiri tanpa ada orang khusus untuk membuatnya, jadi pada malam hari kami belanja dipasar untuk bahan makanan keesokan harinya seperti brokoli, kembang kol, carrot, kentang, labu siam, bakso, ayam, ikan dan rempah lainnya. Nah disini kami bisa melihat bagaimana orang saling tawar menawar suatu barang, bisa melihat sendiri ayam dan ikan dipotong serta di porsi perkilo. kami juga bisa melihat ikan serta seafood dipasaran dan bisa membedakan mana ikan dan seafood yang masih bagus dan tidaknnya

            Hal yang menarik kali ini iyalah di The windChime sendiri menawarkan degustation yang dimana semua makanan yang disajikan sudah disusun oleh chef sendiri dan semua bahan - bahan dan lainnya sudah disiapkan dari sebelumnya. degustation ini biasanya terdiri dari 5 course atau 8 course sudah dengan dessert.

             Hal - hal yang menarik kali ini yang ada di The windchime adalah kami disini bukan cuma menerima ilmu praktek melainkan kami diajarkan oleh chef mengenai food cost dan lain dan kami dijelaskan dengan cera rinci agar saat kami kembali kekmpus dan mempelajari food cost kami tidak terlalu bingung, kami disini juga melakukan iventory setiap akhir bulan agar semua bahan bisa diketahui jika ada yang kurang.

               Di The WindChime sebenarnya banyak hal yang menarik namun hal yang paling menonjol iyalah di The WindChime hampir menyajikan jenis - jenis daging yang berkualitas karena disini menyajikan good food apalagi semua daging yang disajikan enak. Di The WindChime sendiri untuk menu - menu tertentu masih dikerjakan sendiri oleh Chef Felix selaku pemilik restauran tersebut. 

Kali ini saya ingin menceritakan hal unik yang saya dapatkan di The windChime yaitu kami menggunakan pure  - purean seperti bit rooth, carrot pure, pumpkin pure untuk garnish pure tersebut kami buat dengan bahan -  bahan yang tidak sulit untuk dicari dipasaran seperti bit rooth, carrot dan pumpkin. Untuk cara membuatnya unik salah satu contohnya iyalah pumpkin pure, pumpkin tersebut diroast terlebih dahulu sampai pumpkin tersebut mudah untuk diambil isinya kemudian diblender dan ditambahkan susu sampai halus.

kali ini saya ingin hal - hal unik yang saya alami ketika trening 1. Tempat tinggal saya disini jaraknya cukup dekat dengan tempat trening, kurang lebih 10 menit saya biasanya sudah sampai. 2. Biaya kos saya selama disini dipotong langsung dari uang saku jadi kami tidak perlu membayarnya lagi 3. Karyawan yang kerja semuanya itu baik dan mereka tidak pernah pelit jika mereka mengajari kami 4. Jam kerja disini kurang lebih 10 jam, pagi biasanya masuk jam 10.00 sampai jam 14.00 kemudian istirahat lalu masuk lagi jam 17.00 sampai jam 11.00

Hallo guys Hal Kedua yang menarik di The windChime adalah disini menggunakan Edible flower Nah apa itu edible flower ? Edible flower adalah bunga   yang bisa dimakan dan  bunga yang bisa dikonsumsi dengan aman. Bunga dapat dimakan sebagai sayuran sebagai bagian utama dari makanan, atau dapat digunakan sebagai herbal. Beberapa Edible flower yang biasa digunakan di The Windchime adalah  1. Pansy 2. Apple blossom 3. Geranium  4. Lavender leaf 5. Dill 6. Torenia 7. Bule pea 8. Daragon Snap 9. Impationt 10. Latana  11. Dianthus k  12. Aster  13. Garlic 14. Blackmint 15. Dianthus b 16. Statflower 17. Nasturtium 18. Marygold 19. Allysium  20. Torenia

INTERESTED THINGS IN MY INTERNSHIP PROGRam Hal yang menarik di The windChime ditempat trening saya adalah disini kami plating menggunakan microgreen  Apa itu microgreen ? Pasti banyak yang bertanya - tanya apakah bisa dimakan atau tidak.  Secara simpel, microgreens merupakan tanaman sayuran hijau dalam versi kecil. Lebih jelasnya, microgreens adalah tanaman sayuran hijau dan herba yang dipanen di usia sangat muda, yaitu sekitar 10-14 hari atau setelah melewati proses perkecambahan. Jadi, microgreens ini bukanlah kecambah seperti tauge, melainkan sudah berupa tunas yang memiliki batang serta daun. Microgreens dibudidayakan pada tray khusus dengan media tanam berkualitas baik. Benih microgreens ditebar langsung ke media tanam, lalu ditetesi dengan air dan di-spray 1-2 kali sehari untuk pertumbuhannya. Saat ini, anda pun bisa menanam microgreens sendiri di rumah karena bibit-bibitnya sudah banyak sekali yang jual. Tanaman microgreens bisa dipanen setela...