1. Ginger
Sejarah Tanaman Jahe
Sejarah Singkat Tanaman Jahe - Jahe merupakan tanaman obat berupa tumbuhan rumpun berbantang semu. Jahe beraal dari Asia Pasifik yang tersebar dari India sampai Cina. Oleh karena itu kedua bangsa ini disebut sebagai bangsa yang pertama kali memanfaatkan jahe terutama sebagai minuman, bumbu masak dan obat-obatan tradisional.
Jahe termasuk tumbuhan dalam suku temu-temuan, nama ilmiah untuk jahe adalah Zingiber officinale dan merupakan sefamili dengan temuan lainnya seperti, temu lawak nama latinnya Cucuma xanthorrizla, juga kunyit dengan nama latin Cucuma domestika. Didaerah indonesia jahe memiliki nama yang berbeda antara lain halia (Aceh), bahing (batak Karo), Jahi (Lampung), jahe (sunda), jae (jawa dan bali).
http://sejarahdanpenemuan.blogspot.com/2014/02/ejarah-tanaman-jahe.html
Manfaat jahe bagi kesehatan
1. Mengatasi masalah pencernaan
2. Mengurangi mual
3. Mengurangi rasa sakit
4. Membantu proses detoksifikasi dan mencegah penyakit kulit
5. Melindungi Anda dari kanker
6. Anti peradangan
Manfaat jahe untuk menurunkan berat badan
Penelitian lain juga menemukan hal serupa tentang jahe
Ada juga jenis jahe merah yang tak kalah bermanfaat
Apa itu jahe merah? Jahe merah adalah salah satu keluarga dari jahe-jahean, tapi mempunyai karakteristik yang berbeda dengan jahe lainnya. Jahe merah atau Zingiber officinale var. rubrum mempunyai kulit yang berwarna kemerahan dengan bagian dalam yang berwarna merah muda sampai kuning, berbeda dengan jahe biasa. Ukuran jahe merah juga lebih kecil dari jahe biasanya. Tak hanya itu, kandungan dan rasanya pun berbeda. Jahe jenis ini mempunyai rasa yang lebih pahit dan pedas dari jahe biasanya.
Jahe merah banyak ditemukan tumbuh di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Banyak orang memanfaatkan jahe sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Kandungan pada jahe yang sangat banyak, seperti gingerol, flavonoid, agen antibakteri, agen antiperadangan, dan lainnya, dapat memberi dampak positif pada kesehatan.
Apa saja manfaat jahe merah untuk kesehatan?
Kandungan bahan aktif yang banyak dalam jahe merah membuat jahe merah dapat memberi manfaat kesehatan untuk Anda. Beberapa manfaat dari jahe merah adalah:
1. Mencegah masalah pencernaan
Ekstrak minyak jahe merah dapat melindungi sistem pencernaan Anda dari bakteri, sehingga mencegah Anda dari masalah pencernaan, seperti sakit perut. Agen antibakteri yang ada dalam jahe dapat melawan bakteri jahat, seperti Escherichia coli, Salmonella enteriditis, dan Staphylococcusaureus.
Bila ditambahkan dalam makanan, jahe dapat digunakan sebagai pengawet alami dan dapat mencegah Anda dari keracunan makanan akibat bakteri. Tak hanya itu, kehangatan yang diberikan oleh jahe juga dapat menenangkan pencernaan Anda. Kehangatan yang diberikan oleh jahe juga banyak dimanfaatkan untuk mengatasi flu dan pilek.
2. Membantu mengatasi radang otot
Berbagai kandungan dalam jahe dapat bertindak sebagai antiperadangan sehingga dapat membantu Anda dalam melawan peradangan akut maupun kronis. Komponen aktif dalam jahe, seperti gingerol, gingerdione, dan zingeron dapat menghambat enzim siklooksigenase dan lipoksigenase. Sehingga dapat menurunkan leukotrien dan prostaglandin sebagai pemicu peradangan. Jahe merah juga mengandung oleoresin yang lebih tinggi dari jahe lainnya, di mana oleoresin juga dapat bekerja sebagai antiperadangan.
Beberapa penelitian pun telah dilakukan untuk membuktikan efek jahe pada peradangan. Sebuah penelitian yang dilakukan pada atlet sepak takraw membuktikan bahwa pemberian ekstrak jahe selama 10 hari dapat mengurangi nyeri otot pada atlet sepak takraw. Penelitian lain yang diterbitkan oleh American College of Rheumatology juga membuktikan bahwa ekstrak jahe dapat membantu mengurangi gejala osteoarthritis, seperti nyeri otot.
3. Membantu meningkatkan kesuburan pria
Jahe mengandung antioksidan dan memiliki aktivitas androgenik. Sehingga, dalam beberapa penelitian ditemukan bahwa jahe dapat meningkatkan jumlah hormon testosteron sehingga dapat meningkatkan kesuburan pria.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa pemberian ekstrak jahe yang dikombinasikan dengan mineral seng pada tikus albino jantan dapat meningkatkan hormon testosteron, jumlah sperma, dan kualitas sperma pada tikus. Sehingga, hal ini dapat meningkatkan fungsi testis pada tikus. Meski begitu, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memperkuat temuan ini.
Menambahkan jahe ke dalam menu diet Anda
Minum teh jahe dua sampai tiga kali sehari untuk membantu memperlancar sistem pencernaan Anda.
Kunyah irisan jahe beberapa menit sebelum makan. Jika Anda tidak suka mengunyah mentah-mentah jahe, sebagai alternatif Anda bisa mencampurkan sedikit jahe parut dengan sari lemon dan garam. Kemudian, makanlah sejumput campuran tersebut sebelum makan. Selain memperlancar sistem pencernaan, makan sejumput kecil campuran jahe sebelum makan juga bisa menurunkan nafsu makan Anda sehingga tidak membuat Anda makan terlalu banyak.
Minum dua sampai tiga kali sehari perasan jahe yang sudah dicampur madu secukupnya.
Tambahkan makanan Anda dengan rempah satu ini sesering mungkin.Bagaimana cara membuat minuman jahe untuk kesehatan?
Parut 1,5 sendok teh jahe segar
Rebus 4 gelas air
Tambahkan jahe ke dalam air
Biarkan jahe meresap selama sekitar 5-10 menit
Saring airnya untuk memisahkan parutan jahe
Air jahe dapat diminum baik panas maupun dingin.Hati-hati efek samping minum air jahe
Masing-masing jenis jahe pun memiliki kegunaannya masing-masing. Simak terus penjelasannya berikut ini.
1. Jahe emprit
Jahe emprit atau yang sering disebut sebagai jahe putih, merupakan jahe yang paling sering kita jumpai di pasaran. Bentuk dari jahe emprit ini kecil dan sedikit pipih dengan serat yang lembut. Bagian dagingnya berwarna putih. Meskipun aroma dari jahe emprit ini kurang tajam, tapi rasanya pedas.
Hal tersebut dikarenakan kandungan minyak atsirinya yang tinggi, yaitu sekitar 1,7-8% berat kering. Minyak atsiri juga biasa kita kenal dengan minyak esensial atau aromatik yang sangat mudah menguap. Jahe emprit ini paling sering digunakan sebagai rempah untuk memasak dan juga jamu (kering maupun segar).
2. Jahe gajah
Jenis jahe yang kedua adalah jahe gajah, atau sering juga disebut sebagai jahe badag. Sesuai namanya, jahe gajah ini memiliki ukuran yang besar dan gemuk. Ruas rimpangnya pun jauh lebih menggembung dibanding jenis jahe lainnya. Warna dagingnya cenderung putih kekuningan, sehingga tak jarang orang menyebut jahe gajah sebagai kuning.
Karena hanya mengandung minyak atsiri sekitar 0,18-1,66% dari berat kering, maka rasanya pun tak sepedas jahe emprit. Untuk pengolahannya, jahe gajah ini paling cocok dimanfaatkaan sebagai bahan utama pembuatan permen atau minuman karena dagingnya yang tebal. Tapi banyak juga yang menggunakannya sebagai rempah pada masakan.
3. Jahe merah
Karena hanya tumbuh pada bulan-bulan tertentu saja, jahe merah ini termasuk cukup langka, itu sebabnya harganya pun jauh lebih mahal jika dibandingkan jahe emprit dan jahe gajah. Meski begitu, jahe merah tetap banyak dicari. Ciri dari jahe merah ini adalah warna rimpangnya yang kemerahan, berserat kasar, dengan ukuran yang jauh lebih kecil dibanding dua jenis jahe lainnya.
Kandungan minyak atsiri dari jahe merah ini sangat tinggi, yaitu sekitar 2,58-90% dari berat kering, sehingga rasanya sangat pedas. Itu sebabnya jahe merah ini lebih sering digunakan sebagai bahan utama pembuatan minyak jahe dan obat-obatan oleh para produsen.
https://resepkoki.id/3-jenis-jahe-yang-ada-di-indonesia-beserta-kegunaannya/
Manfaat jahe memiliki sejarah panjang dalam mengatasi masalah terkait pencernaan. Dikenal dari generasi ke generasi, jahe merupakan salah satu bahan alternatif untuk memperlancar sistem pencernaan. Kandungan phenolic dalam jahe berfungsi untuk meredakan gejala iritasi gastrointestinal, menstimulasi air liur, mencegah terjadinya kontraksi pada perut, hingga membantu pergerakan makanan dan minuman selama berada di pencernaan. Jahe juga disebut sebagai carminative, suatu substansi yang dapat membantu mengeluarkan gas berlebih yang ada di sistem pencernaan Anda. Masalah pencernaan seperti kolik dan dispepsia dapat diatasi dengan jahe.
Manfaat jahe dapat meredakan mual yang disebabkan oleh morning sickness, vertigo, maupun efek samping pengobatan kanker. Anda dapat memakan jahe secara mentah atau menjadikanya minuman, jahe dalam bentuk permen juga dapat bekerja dengan baik terutama dalam mengatasi mual yang diderita ibu hamil.
Suatu penelitian yang dilakukan di University of Georgia menyatakan bahwa konsumsi suplemen jahe setiap hari dapat mengurangi sakit-sakit otot yang diakibatkan oleh berolahraga hingga 25%. Manfaat jahe juga dapat mengurangi sakit akibat dysmenorrhea, rasa sakit pada saat menstruasi. Dalam suatu penelitian, disebutkan bahwa 60% wanita merasa rasa sakit yang dikarenakan oleh menstruasi berkurang setelah mengonsumsi jahe.
Jahe merupakan salah satu jenis makanan yang disebut diaphoretic, manfaat jahe juga dapat memicu keluarnya keringat. Pengeluaran keringat bermanfaat bagi Anda terutama saat Anda sedang demam atau flu. Selain membantu proses detoksifikasi, berkeringat juga ternyata dapat melindungi Anda dari mikroorganisme yang dapat menyebabkan infeksi pada kulit. Para ahli meneliti sejenis protein yang disebut dermicidin, diproduksi pada kelenjar keringat dan berfungsi melindungi tubuh dari bakteri seperti E. coli, staphylococcus aureus, serta jamur yang dapat menyebabkan penyakit kulit.
Salah satu kandungan dalam manfaat jahe yang berperan dalam mencegah kanker adalah gingerol, phytonutrient dalam jahe yang juga memberikan rasa pada jahe yang unik. Gingerol dapat mencegah pertumbuhan sel kanker usus besar. University of Minnesota melakukan percobaan kepada sekelompok tikus, pada kelompok yang diberi gingerol terdapat 4 tikus yang mengalami tumor usus besar, sementara pada kelompok yang tidak diberi gingerol terdapat 13 tikus yang mengalami pertumbuhan tumor. Sampai pada hari ke 49 penelitian, seluruh tikus yang tidak diberi gingerol akhirnya disuntik mati karena pertumbuhan tumornya sudah terlalu besar, sementara pada tikus yang diberi gingerol ukuran tumornya setengah dari ukuran tikus yang disuntik mati. Peneliti yang sama kemudian menguji apakah selain mencegah pembentukan tumor, gingerol juga dapat mencegah penyebaran dan mengurangi tingkat keparahan sel tumor. Penelitian tersebut memberikan hasil positif. Gingerol dinilai mampu mencegah penyebaran dan bertambah parahnya sel tumor yang sudah tidak dapat dioperasi.
Gingerol ternyata juga bersifat anti-inflamatori. Hal ini menjelaskan mengapa mereka yang menderita penyakit persendian seperti osteoarthritis dan rematik melaporkan berkurangnya rasa sakit setelah mengonsumsi jahe secara teratur. Mengonsumsi jahe tidak hanya mengurangi rasa sakit tetapi juga mengurangi pembengkakan pada bagian yang sakit. Jahe diperkirakan dapat menghambat komponen yang berperan dalam proses inflamatori dalam tubuh seperti sitokin, kemokin, kondrosit, dan leukosit. Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Institute for Human Nutrition di Columbia University menemukan bahwa mengonsumsi jahe panas untuk diet bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Akibatnya, Anda pun cenderung tidak makan lebih banyak nantinya.
Tidak hanya itu, studi ini juga menemukan bahwa jahe dapat membantu menekan nafsu makan Anda. Hal ini terjadi karena jahe dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh dan kalori yang dibakar. Sementara sebuah kajian baru yang diterbitkan dalam Annals of New York Academy of Sciences, meneliti lebih dari dari 60 temuan penelitian terdahulu yang dilakukan pada kultur sel, hewan percobaan, dan manusia. Secara keseluruhan penelitian menyebutkan bahwa jahe dan berbagai senyawa yang terkandung di dalamnya memberikan efek menguntungkan terhadap obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Tidak hanya itu, jahe pun telah terbukti mampu menghambat stres oksidatif (bentuk penuaan seluler), memiliki sifat anti-inflamasi, menurunkan kadar kolesterol serta tekanan darah. Bahkan, jahe bisa mengurangi aterosklerosis, yaitu penumpukkan lemak berbahaya di pembuluh darah arteri.
Dalam penelitian tersebut, dijelaskan bagaimana rempah jahe berperan dalam pembakaran lemak, pencernaan karbohidrat, dan produksi insulin. Saat diumpankan ke tikus, jahe telah terbukti mengurangi berat badan dan peradangan sistemik secara signifikan, menurunkan kolesterol dan gula darah serta melindungi hati dari efek berbahaya penyakit perlemakan hati non-alkohol. Meski begitu, sampai saat ini para peneliti masih belum paham tentang formulasi dan dosis yang tepat guna mendapatkan manfaat klinis dari jahe untuk menurunkan berat badan.
Bagi Anda yang sedang diet dan ngidam makanan manis, Anda tentu harus memutar otak untuk meredam keinginan makan gula. Jangan khawatir, Anda bisa mengganti gula dalam makanan dengan jahe.
Dengan menggunakan jahe, hidangan Anda akan memiliki aroma yang kuat, sedikit rasa manis, dan agak pedas. Gunakan jahe pada makanan dengan cara ditumbuk, diparut, atau dibakar terlebih dahulu sebelum mencampurkannya ke dalam masakan. Anda tertarik untuk menambahkan jahe ke dalam makanan sehat untuk diet Anda? Berikut ini ada berbagai cara yang bisa Anda coba di rumah. Manfaat jahe untuk meningkatkan metabolisme memang dapat membantu menurunkan berat badan, termasuk lemak di tubuh Anda. Akan tetapi, rutin olahraga dan memperhatikan asupan makanan sehat merupakan cara terbaik untuk membakar lemak guna menurunkan berat badan. Untuk mendapatkan manfaat jahe yang optimal, sebaiknya pilih jahe segar. Cara umum untuk membuat air jahe di rumah adalah sebagai berikut:
Bila rasanya terlalu kuat, Anda boleh tambahkan perasan air lemon. Pasalnya, lemon banyak dipakai sebagai salah satu bahan alami penurun berat badan karena dipercaya membantu meningkatkan kerja metabolisme tubuh. Semakin cepat metabolisme Anda bekerja, semakin cepat dan banyak simpanan lemak yang dibakar. Selain itu, lemon memiliki sifat diuretik alami yang bisa membantu membersihkan usus dari tumpukan sisa makanan pemicu sembelit. Logikanya, semakin banyak sisa makanan yang mengeras menumpuk di usus, semakin bobot badan Anda bertambah. Teori lainnya adalah bahwa lemon merupakan sumber makanan yang amat rendah rendah kalori sehingga tidak akan memicu kenaikan berat badan, karena sifat asamnya justru membantu meredam rasa lapar.
Begitu pula dengan jahe. Sebuah artikel di British Journal of Nutrition melaporkan bahwa jahe mampu mengendalikan kadar gula darah dan kolesterol, serta membakar lemak, sehingga membantu mengurangi nafsu makan. Dr. Len Kravitz dalam artikel Biological and Pharmaceutical Bulletin menyatakan bahwa jahe dapat menekan produksi hormon kortisol. Minum air jahe untuk mendapatkan manfaat jahe umumnya aman-aman saja. Namun ketika dikonsumsi berlebihan, jahe dapat membuat sakit perut, perut kembung terasa panas, hingga mulas dan diare. Anda tak dianjurkan mengonsumsi lebih dari 4 gram jahe per hari. Konsumsi jahe dalam bentuk apa pun juga dikhawatirkan menimbulkan interaksi berbahaya jika Anda sedang minum obat pengencer darah. Maka jika Anda adalah salah satunya, konsultasi dulu dengan dokter sebelum minum air jahe.Begitu juga untuk ibu hamil. Meski minum air jahe tidak membahayakan apalagi meningkatkan risiko komplikasi kehamilan, Anda sebaiknya tetap konsultasikan dulu dengan dokter kandungan Anda sebelum minum air jahe saat hamil.
https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/6-manfaat-jahe-bagi-kesehatan/
2. kunyit
SEJARAH KUNYIT
KUNYIT atau kunir (curcuma domestica val) adalah salah satu tanaman rempah-rempah yang masuk dalam kelompok jahe-jahean atau zingiberaceae. Kunyit awalnya berasal dari wilayah Asia Tenggara, yang kemudian mengalami penyebaran hingga ke daerah Malaysia, Indonesia, Australia, dan bahkan Afrika. Menurut berbagai sumber yang berhasil Okezone rangkum, Rabu (12/7/2017), tanaman ini diperkirakan telah ada sejak 77-78 SM. Kata curcuma sendiri berasal dari Bahasa Arab yakni Kurkum dan Yunani yaitu Karkom. Dioscorides menyebutkan bahwa kunyit menyerupai jahe, tetapi memiliki rasa pahit, kelat, dan sedikit pedas, namun tidak beracun. Di Indonesia, khususnya daerah Jawa, kunyit banyak digunakan sebagai ramuan jamu karena memiliki khasiat membersihkan dan mengeringkan luka, menghilangkan rasa gatal, serta menyembuhkan kesemutan. Seiring berkembangnya zaman, tanaman ini mulai digunakan sebagai bumbu masak dan juga bahan kosmetik. Beragam masakan tradisional khas Indonesia seperti, opor ayam, nasi kuning, hingga olahan gulai, semuanya menggunakan kunyit sebagai campuran bumbu bumbu rempah-rempah.
Selain menciptakan aroma yang khas, kunyit sering digunakan sebagai pewarna alami pada masakan. Tanaman ini memiliki kandungan antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas, dan juga dapat mencegah depresi. Berikut adalah kandungan zat-zat kimia yang terdapat dalam rimpang kunyit, di antaranya:
Arabinosa, fruktosa, glukosa, pati, tanin dan dammar.
Mineral yaitu magnesium besi, mangan, kalsium, natrium, kalium, timbal, seng, kobalt, aluminium dan bismuth.
Zat warna kurkumin yang merupakan suatu senyawa diarilheptanoid 3-4% yang terdiri dari Curcumin, dihidrokurkumin, desmetoksikurkumin dan bisdesmetoksikurkumin.
Minyak atsiri 2-5% yang terdiri dari seskuiterpen dan turunan fenilpropana turmeron (aril-turmeron, alpha turmeron dan beta turmeron), kurlon kurkumol, atlanton, bisabolen, seskuifellandren, zingiberin, aril kurkumen, humulen.
https://lifestyle.okezone.com/read/2017/07/12/298/1734258/kaya-rempah-mengenal-sejarah-kunyit-si-jamu-yang-kerap-mempercantik-masakan
Manfaat Kunyit bagi Kesehatan
Setelah Anda mengetahui kandungan yang ada pada kunyit, kini saatnya Anda mengetahui manfaat kunyit secara umum. Dalam bidang kesehatan kunyit dapat digunakan sebagai pengobatan untuk:
1. Maag
Menurut penelitian, manfaat kunyit dalam bidang kesehatan juga bisa membantu mengurangi gejala perut kembung pada penderita dispepsia.
2. Tukak lambung
Beberapa penelitian menyatakan, khasiat kunyit bagi kesehatan adalah mengatasi sakit tukak lambung.
3. Ruam kulit
Kondisi iritasi kulit akibat liken planus (peradangan yang terjadi pada kulit, rambut, kuku, dan selaput lendir) bisa diatasi dengan mengonsumsi produk tertentu yang mengandung unsur kimiawi kunyit.
4. Kanker
Menurut sejumlah penelitian, kunyit dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kanker. Manfaat kunyit bagi tubuh bisa didapatkan karena kandungan kurkuminnya dapat mengurangi pertumbuhan pembuluh darah baru pada tumor, penyebaran kanker, serta berkontribusi terhadap kematian sel kanker. Selain itu, manfaat kunyit bagi kesehatan lainnya adalah kemampuannya memperlambat penyebaran kanker payudara ke paru-paru dan bagian tubuh lain.
5. Meredakan rasa sakit saat menstruasi
Beberapa penelitian mengungkapkan, manfaat kunyit bagi kesehatan juga bisa didapatkan dari suplemen. Mengonsumsi suplemen yang mengandung kunyit bisa meringankan rasa sakit saat menstruasi. Namun, klaim terhadap hal ini masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hal ini.
6. Mengatasi Alzheimer
Sebuah penelitian menunjukkan manfaat kunyit bagi kesehatan dapat menghambat penumpukan senyawa beta-amiloid yang merusak pada otak penderita penyakit Alzheimer dan juga menguraikan plak-plak yang telah ada sebelumnya.
7. Meredakan nyeri
Dalam bidang kesehatan kunyit dapat digunakan sebagai pereda nyeri. Sebuah penelitian mengungkapkan, efektivitas kurkumin sebagai pereda inflamasi pada sendi. Senyawa ini merupakan penghambat alami enzim Siklooksigenase (COX)-2.
8. Mencegah diabetes tipe 2
Sebuah penelitian lain menyebutkan bahwa, manfaat kunyit bagi kesehatan juga mampu mengurangi resistensi insulin dan mencegah diabetes tipe 2 pada tikus percobaan di laboratorium
9. Menjaga kesehatan kulit
Selain untuk kesehatan, manfaat kunyit bagi kesehatan juga berguna untuk perawatan kulit dan kecantikan. Karena kandungan antioksidannya, kunyit dapat membantu proses regenerasi kulit, sekaligus mengurangi pembentukan noda hitam pada kulit, jerawat dan masalah kulit lainnya.
10. Menjaga kesehatan jantung
Khasiat kunyit yang selama ini dikenal sebagai rempah-rempah bumbu masakan ternyata memiliki manfaat kesehatan, khususnya bagi pasien jantung. Sebuah riset menunjukkan, ekstrak dari bumbu kunyit, memiliki antioksidan dan antiinflamasi yang dapat membantu mencegah serangan jantung pada mereka yang telah menjalani operasi bypass.
Selama operasi bypass, otot jantung dapat rusak akibat kurangnya pasokan aliran darah sehingga meningkatkan risiko pasien mendapatkan serangan jantung. Namun, temuan yang dipublikasikan dalam American Journal of Cardiology ini mengindikasikan bahwa kurkumin dapat meringankan risiko tersebut ketika ditambahkan ke terapi pengobatan tradisional.
11. Menjaga kesehatan sistem saraf
Brain-Derived Neurotrophic Factor (BDNF) adalah salah satu hormon yang bekerja dalam proses pembentukan koneksi-koneksi baru di otak. Manfaat kunyit bagi kesehatan di sini adalah meningkatkan kadar BDNF dalam otak sehingga mencegah penyakit yang berhubungan dengan otak. Meningkatnya BDNF, efek lanjutannya adalah meningkatnya kemampuan memori.
12. Mengurangi mual
Timbulnya rasa mual bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari stres hingga adanya infeksi pada pencernaan. Apabila mual yang dirasakan terkait dengan pencernaan, manfaat kunyit bagi kesehatan adalah mengurangi rasa mual. Kandungan phytochemical di dalam kunyit ini berfungsi untuk menghadirkan antioksidan di tubuh yang berfungsi memerangi racun sehingga rasa mual Anda bisa teratasi.
13. Mengobati penyakit asam lambung
Sebuah studi menemukan bahwa orang yang pada asupan makanannya mengandung satu sendok rempah kunyit, tubuhnya terbukti memiliki sistem pencernaannya lebih sehat. Pencernaan yang dimaksud di sini adalah lambung dan usus besar.
Perlu diketahui, senyawa yang terkandung pada kunyit bermanfaat untuk melindungi dan melapisi dinding lambung, dengan cara meningkatkan produksi lendir. Beberapa makanan tertentu bisa membahayakan kesehatan lambung dan dapat mengikis dinding usus.
14. Mengurangi tekanan gas dan diare
Guna memastikan bahwa pencernaan Anda dalam kondisi baik, indikator yang mudah terlihat adanya keluar gas dari sistem pencernaan. Namun, jika gas yang Anda keluarkan berlebihan, maka hal itu menandakan ada masalah pada sistem pencernaan.
Manfaat kunyit bagi kesehatan ini ampuh untuk mengurangi tekanan gas dalam perut. Senyawa kunyit berfungsi mengurangi asam pada perut yang berlebih. Caranya, cobalah tuang satu sendok bubuk kunyit halus ke dalam satu gelas air hangat berukuran sedang. Konsumsi rutin selama 2 minggu berturut-turut.
Selain masalah gas, manfaat kunyit bagi kesehatan lainnya adalah kemampuannya mengatasi diare. Kandungan magnesium dan kalium pada kunyit membantu melawan dehidrasi dan menyeimbangkan cairan tubuh yang terkuras akibat serangan diare.
15. Menjadi obat alergi alami
Manfaat kunyit bagi kesehatan lainnya adalah sebagai antialergi dan terbukti dapat mengatasi gejala reaksi alergi pada kulit. Seperti halnya antihistamin, manfaat kunyit bagi kesehatan adalah mencegah pelepasan histamin–zat kimia yang memicu reaksi alergi, dan menghambat aktivitas protein penyebab peradangan.
16. Menjaga kondisi paru-paru penderita asma
Dibanding aspirin, kunyit memiliki sifat analgesik yang lebih baik karena mengandung bahan alami yang bisa membantu menghilangkan rasa sakit. Selain itu, manfaat kunyit bagi kesehatan berikutnya digunakan untuk melindungi paru-paru pasien asma dengan menekan peradangan di bronkus.
17. Menurunkan berat badan
Beberapa orang percaya bahwa jamu kunyit asam jawa telah mampu menurunkan berat badan. Kurkumin yang ada pada kunyit juga berfungsi untuk merespon peradangan pada sel tubuh, termasul sel otot, lemak dan pankreas. Dengan begitu, berat badan cenderung lebih stabil.
Selain menurunkan berat badan, manfaat kunyit bagi kesehatan lanjutnya adalah terjaganya kadar gula dalam darah. Apabila Anda mengalami diabetes, cobalah untuk rutin mengonsumsi kunyit. Manfaat kunyit secara umum dipecaya dapat menurunkan gula darah penderita diabetes. Efek ini diduga terkait kemampuan antiinflamasi yang dimiliki oleh kunyit.
https://doktersehat.com/manfaat-kunyit-bagi-kesehatan/
3. Kencur
Tanaman kencur memiliki nama latin Kaempferia galanga L. merupakan tanaman rempah yang dapat dijadikan bahan penyedap makanan serta tanaman obat-obatan herbal. Pada bagian zingiberaceae atau bagian rimpangnya terdapat kandungan minyak atsiri dan alkaloid yang berfungsi sebagai stimulant dalam tubuh.
Di daerah Malaysia kencur dikenal dengan istilah cekur, di Thailand pro hom, di Indonesia sendiri nama kencur dikenal dengan nama istilah cikur (sunda), ceuko (aceh), kaciwer (karo), kencor (Madura), cekuh (bali), Sekuh (sasak), sukung (melayu), asauli, sauleh, soul, umpa (Maluku) dan cekir (sumba).
Kencur memiliki daun rimpang yang tenggelam didalam tanah serta berada di atas permukaan tanah dengan warna hijau. Rimpang pada tanaman kencur tumbuh secara bergerombol, jumlah daunnya sekitar 2 sampai 3 helai jarang ditemukan lebih dari jumlah yang telah disebutkan.
Bunga pada tanaman kencur berbentuk majemuk dengan susunan setengah duduk pada kuntum berjumlah 4 sampai 12 buah, sedangkan pada bagian bibir bunga (labellum) terdapat lembayung dengan warna putih yang lebih dominan.
Kandungan yang ada didalam tanaman kencur berfungsi melegakan tenggorokan serta membantu meredakan batuk berdahak, bahkan telah ditemukan banyak penyanyi yang sering mengkonsumsi kencur agar suara mereka dapat menjadi lebih indah dan menjaga kualitas suara.
Jamu beras kencur memiliki manfaat yang sangat baik bagi tubuh seperti meningkatkan nafsu makan pada anak, mengatasi masalah pencernaan, sakit perut, sesak nafas, pilek, sakit kepala, juga batuk berdahak yang membandel.
Sedangkan cara tunas dilakukan dengan cara rimpang yang masih segar dipotong 4 cm, setelah itu simpan pada gudang atau ruangan yang kering,tidak panas serta tidak terlindungi sekitar 1 sampai 2 minggu sampai tunas muncul. Bibit yang diperlukan untuk 1 hektar lahan kurang lebih 1 sampai 2 ton.
https://dosenpertanian.com/tanaman-kencur/
Tanaman Kencur
Tanaman kencur memiliki nama latin Kaempferia galanga L. merupakan tanaman rempah yang dapat dijadikan bahan penyedap makanan serta tanaman obat-obatan herbal. Pada bagian zingiberaceae atau bagian rimpangnya terdapat kandungan minyak atsiri dan alkaloid yang berfungsi sebagai stimulant dalam tubuh.
Di daerah Malaysia kencur dikenal dengan istilah cekur, di Thailand pro hom, di Indonesia sendiri nama kencur dikenal dengan nama istilah cikur (sunda), ceuko (aceh), kaciwer (karo), kencor (Madura), cekuh (bali), Sekuh (sasak), sukung (melayu), asauli, sauleh, soul, umpa (Maluku) dan cekir (sumba).
Klasifikasi Tanaman Kencur
Kencur memiliki nama latin Kaempferia galangal dengan klasifikasinya sebagai berikut;- Kingdom : Plantae
- Sub kingdom : Viridiplantae
- Infra Kingdom : Streptophyta
- Super divisi : Embryophyta
- Kelas : Magnoliopsida
- Super ordo : Lilianae
- Ordo : Zingiberales
- Family : Zingiberaceae
- Genus : Kaempferia L
- Spesies : Kaempferia galanga L
Ciri Morfologi Tanaman Kencur
Ciri khas dalam marfologi tanaman kencur ini, antara lain adalah sebagai berikut;Batang
Tanaman kencur tidak memliki batang, akan tetapi memiliki banyak rhizome yang bercabang dengan warna hitam ke abu-abuan yang dapat tumbuh sekitar 30 sampai 70 cm, serta hidup secara perennial. Pada akar tanaman kencur berbentuk umbi berwarna putih kekuningan yang membulat atau memanjang namun memiliki bau yang aromatis serta khas.Daun
Pada helaian daun terdapat daging namun tersembunyi didalam tanah, daun ini tumbuh secara mendatar di atas permukaan tanah dengan bentuk besar eliptis atau bulat memanjang. Pada bagian tandan bunganya dapat tumbuh diantara helaian daun yang terdiri dari 4 sampai 12 bunga berwarna putih dengan garis berbentuk violet.Kencur memiliki daun rimpang yang tenggelam didalam tanah serta berada di atas permukaan tanah dengan warna hijau. Rimpang pada tanaman kencur tumbuh secara bergerombol, jumlah daunnya sekitar 2 sampai 3 helai jarang ditemukan lebih dari jumlah yang telah disebutkan.
Bunga
Pengertian bunga pada tanaman kencur berwarna putih memiliki bau harum serta terdapat 4 helai daun mahkota. Pada bagian tangkainya, memiliki daun kecil dengan panjang sekitar 2 sampai 3 cm, tangkai tersebut terdapat cabang api yang dapat tumbuh lebih dari satu tangkai dengan panjang sekitar 5 sampai 7 cm dan bentuknya bulat beruas.Bunga pada tanaman kencur berbentuk majemuk dengan susunan setengah duduk pada kuntum berjumlah 4 sampai 12 buah, sedangkan pada bagian bibir bunga (labellum) terdapat lembayung dengan warna putih yang lebih dominan.
Buah dan Biji
Tanaman kencur memiliki rhizome yang berada didalam tanah, pada bagian rimpang tumbuh secara berkelompok dan bercabang yang terdapat pada bagian induk tengah. Kulit ari tanaman kencur berwarna coklat akan tetapi pada bagian dalam berwarna putih. Aroma yang dimiliki tanaman kencur sangat khas dan pada bagian rimpang berwarna kuning ketika masih muda serta kandungan airnya lebih banyak dibandingkan dengan rimpang yang sudah tua.Akar
Akar pada tanaman kencur tumbuh secara bergerombol dan memiliki cabang dengan serabut berwarna putih. Akar kencur tumbuh berdampingan dengan rhizome atau rimpang berwarna coklat keputih-putihan, akar tanaman kencur sendiri memiliki warna coklat yang agak keras dibandingkan dengan rhizome atau rimpangnya.Manfaat Tanaman Kencur
Adapun untuk kegunaan dalam tanaman kencur ini, antara lain adalah sebagai berikut;Obat Batuk
Tanaman kencur sejak zaman dahulu terkenal dapat digunakan sebagai bahan pereda batuk berdahak, cara membuat ramuan yaitu dengan dicampur garam.Kandungan yang ada didalam tanaman kencur berfungsi melegakan tenggorokan serta membantu meredakan batuk berdahak, bahkan telah ditemukan banyak penyanyi yang sering mengkonsumsi kencur agar suara mereka dapat menjadi lebih indah dan menjaga kualitas suara.
Menghilangkan Stres
Berdasarkan riset dari Department Farmasi university Jahangirnager Bangladesh menyebutkan bahwa pada akar, batang bahkan daun tanaman kencur memiliki sifat antidepresian yang mampu membuat system saraf pusat lebih sedatif atau rileks. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat memberikan penegasan bahwasanya tanaman kencur bermanfaat sebagai obat untuk mengurangi stress, cemas, gelisah, serta depresi yang berlebihan.Obat Diare
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada institusi yang sama, menyebutkan bahwa pada tanaman kencur terdapat kandungan zat sitotoksik serta anti bakteri dengan jumlah yang cukup banyak, maka tanaman ini dapat berfungsi sebagai obat penyakit diare.Bahan Pembuatan Jamu
Indonesia merupakan sentra industri jamu terbesar di dunia, baik itu jamu tradisional maupun jamu tradisional yang dikemas secara modern. Pada jamu bernama beras kencur, tanaman kencur merupakan bahan baku utamanya, dengan campuran beberapa bahan lain seperti beras, asam jawa, gula merah atau aren.Jamu beras kencur memiliki manfaat yang sangat baik bagi tubuh seperti meningkatkan nafsu makan pada anak, mengatasi masalah pencernaan, sakit perut, sesak nafas, pilek, sakit kepala, juga batuk berdahak yang membandel.
Anti Radang
Pada tanaman kencur terdapat akar serta daun yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, karena dapat digunakan untuk mengobati penyakit rematik, demam, bengkak, radang tenggorokan serta sebagai anti radang lainnya. Pada bagian akar tanaman kencur dapat bermanfaat untuk mengobati penyakit gigi serta ketombe, selain itu juga dapat digunakan untuk mengobati cidera dengan cara diurut, juga dapat dijadikan bahan untuk meluruskan otot yang bengkak dengan cara ditumbuk dan dibalutkan pada bagian yang sakit.Cara Budidaya Kencur
Adapun dalam pengertian budidaya dalam jenis tanaman kencur ini, antara lain sebagai berikut;Syarat Tumbuh
Jenis tanah yang baik untuk budidaya tanaman kencur yaitu tanah yang memiliki stuktur remah dan kaya akan humus, selain itu jenis tanah lempung berpasir dan berliat juga cukup bagus. Daerah yang cocok untuk menanam kencur adalah daerah yang memiliki ketinggian 50 sampai 1000 meter diatas permukaan laut dengan curah hujan antara 2500 sampai 4000 mm/tahun.Pembibitan
Bibit kencur dapat diperoleh dari rimpang yang sudah tua, bibit dapat ditanam dengan 2 cara yaitu langsung ditanam atau ditunaskan. Cara dengan langsung tanam biasanya dilakukan dengan cara potong rimpang yang masih segar dengan panjang 4 cm lalu tanam langsung dilahan tanpa disimpan terlebih dahulu.Sedangkan cara tunas dilakukan dengan cara rimpang yang masih segar dipotong 4 cm, setelah itu simpan pada gudang atau ruangan yang kering,tidak panas serta tidak terlindungi sekitar 1 sampai 2 minggu sampai tunas muncul. Bibit yang diperlukan untuk 1 hektar lahan kurang lebih 1 sampai 2 ton.
Lahan tanam
Lahan yang akan digunakan sebaiknya bersih dari rumput atau gulma yang mengganggu, kemudian gemburkan menggunakan cangkul, arit atau alat sejenis lainnya, lalu buat bedengan yang kemudian diberi pupuk kandang dengan dosis 10 ton per hektar.Penanaman dan Perawatan Tanaman
Setelah bibit siap untuk ditanam, bibit ditanam dengan jarak 20 cm x 15 cm. Pemeliharaan atau perawatan tanaman kencur yang perlu dilakukan antara lain mulching, penyiangan, pemupukan, serta penggemburan tanah.Penyiangan dan Pemupukan
Penyiangan gulma dilakukan pada saat tanaman telah memasuki 2 sampai 4 minggu setelah masa tanam atau tergantung dengan keadaan lahan tanam. Pemupukan I dilakukan ketika tanaman telah memiliki daun sempurna atau sekitar 4 minggu setelah tanam dengan dosis pupuk urea 75 kg, KCl 100 kg, dan TSP 200 kg. Setelah umur tanaman sekitar 3 bulan lakukan pemupukan II, tanaman hanya diberi urea dengan dosis 75 kg.Hama dan Penyakit
Pada budidaya tanaman kencur hama yang sering menyerang adalah ulat Karana diocles dan Udas pesfolus yaitu ulat pemakan daun, hama ini dapat ditangani menggunakan insektisida. Sedangkan untuk penyakit yang sering menyerang tanaman kencur adalah penyakit yang disebabkan bakteri Pseudomonas sp yaitu penyakit busuk umbi.Masa Panen
Kencur dapat dipanen setelah berumur 6 samai 12 bulan. Masa panen ditandai dengan daun mulai menguning dan sudah mulai berguguran. Pemanenan dilakukan dengan cara menggali atau membongkar rimpang menggunakan cangkul atau alat sejenis, lalu dipotong rimpangnya, sisa dari potongan rimpang dibiarkan untuk masa tanam berikutnya.https://dosenpertanian.com/tanaman-kencur/
Komentar
Posting Komentar